'Tips Menjaga Kesehatan Mental Selama Pandemi Virus Corona"
PENGERTIAN KESEHATAN MENTAL
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia(WHO), kesehatan mental adalah keadaan
sejahtera di mana setiap individu bisa mewujudkan potensi mereka sendiri.
Artinya, mereka dapat mengatasi tekanan kehidupan yang normal, dapat berfungsi
secara produktif dan bermanfaat, dan mampu memberikan kontribusi kepada
komunitas mereka. Kesehatan mental dipengaruhi oleh peristiwa
dalam kehidupan yang meninggalkan dampak yang besar pada kepribadian dan
perilaku seseorang. Peristiwa-peristiwa tersebut dapat berupa kekerasan dalam
rumah tangga, pelecehan, bullying atau stres berat jangka panjang. Jika
kesehatan mental terganggu, maka timbul gangguan mental atau penyakit mental.
Gangguan mental dapat mengubah cara seseorang dalam menangani stres,
berhubungan dengan orang lain, membuat pilihan, dan memicu hasrat untuk
menyakiti diri sendiri.
Tips Menjaga Kesehatan
Mental Selama Pandemi Virus Corona
Berikut ini adalah beberapa hal yang
dapat Anda lakukan untuk menjaga kesehatan mental selama pandemi virus Corona:
1. Melakukan aktivitas
fisik
Berbagai olahraga ringan, seperti
lari kecil atau lompat di tempat, dapat Anda lakukan selama menjalani karantina
di rumah. Dengan melakukan aktivitas fisik, tubuh Anda akan memproduksi hormon endorfin yang dapat meredakan stres,
mengurangi rasa khawatir, dan memperbaiki mood Anda. Latihan peregangan dan
pernapasan juga dapat membantu Anda untuk menenangkan diri. Jangan lupa untuk
berjemur di bawah sinar matahari pagi untuk meningkatkan sistem imun.
2. Mengonsumsi makanan
bergizi
Konsumsilah makanan yang mengandung
protein, lemak sehat, karbohidrat, vitamin, mineral, dan serat. Beragam nutrisi
tersebut dapat Anda peroleh dari nasi dan cereal, buah-buahan,
sayuran, makanan laut, daging, kacang-kacangan, serta susu. Bukan hanya untuk
menjaga kesehatan tubuh Anda, asupan nutrisi yang cukup juga dapat menjaga
kesehatan mental Anda, baik secara langsung maupun tidak langsung.
3. Menghentikan kebiasaan
buruk
Bila Anda seorang perokok, cobalah
hentikan kebiasaan buruk tersebut mulai dari sekarang. Merokok akan
meningkatkan risiko Anda terinfeksi kuman penyakit, termasuk virus Corona.
Selain itu, batasi juga konsumsi minuman beralkohol. Kebiasaan merokok dan
mengonsumsi minuman beralkohol dapat mengganggu kesehatan fisik maupun mental
Anda. Kebiasaan buruk yang juga perlu dihentikan adalah kurang beristirahat
atau sering begadang. Jika kurang istirahat, Anda akan lebih mudah mengalami
kecemasan dan mood Anda pun akan lebih tidak stabil.
4. Membuat rutinitas
sendiri
Selama menjalani karantina di rumah,
Anda bisa melakukan hobi atau aktivitas yang Anda sukai, misalnya memasak,
membaca buku, atau menonton film. Selain meningkatkan produktivitas, kegiatan
tersebut juga dapat menghilangkan rasa jenuh.
5. Lebih bijak memilah
informasi
Batasi waktu Anda untuk menonton,
membaca, atau mendengar berita mengenai pandemi, baik dari televisi, media
cetak, maupun media sosial untuk mengurangi rasa cemas. Meski begitu, jangan
menutup diri sepenuhnya dari informasi yang penting. Pilah informasi yang Anda
terima secara kritis dan bijak. Dapatkan informasi mengenai pandemi virus
Corona hanya dari sumber yang terpercaya.
6. Menjaga komunikasi
dengan keluarga dan sahabat
Luangkan waktu untuk berkomunikasi dengan keluarga, sahabat, teman, dan rekan kerja Anda, baik melalui pesan singkat, telepon, atau video call. Anda bisa menceritakan kekhawatiran dan kecemasan yang Anda rasakan. Dengan cara ini, tekanan yang Anda rasakan dapat berkurang sehingga Anda bisa lebih tenang. Bila Anda memang memiliki gangguan mental, periksakan diri Anda ke dokter secara berkala agar dokter dapat memantau perkembangan kondisi Anda. Rasa takut dan cemas memang normal dirasakan selama masa pandemi seperti ini. Namun, cobalah untuk selalu berpikir positif dan bersyukur. Jika stres dan ketakutan yang Anda alami terasa sangat berat, jangan ragu berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater ataupun Guru BK di sekolah kalian.
Ditulis oleh:
dr. Andi Marsa Nadhira